Senin, 11 Februari 2008

P.S. I Love You



Hari ini gue bertekad akan memenuhi Resolusi tahun 2008 antara lain :
1. Menjadi Ibu yg mendedikasikan Quality Time for her son.
2. Lebih2 lagi menghargai suami dengan segala kelebihan dan kekurangannya terinspirasi oleh film P.S. I Love You
and khotbah Bp Andreas Soestono kemarin malem di acara Valentine For Couple di senayan city.
3. Yg lebih utama lagi harus punya saat teduh dgn Tuhan, which is the hardest part i really2 must have a great
confiction about that.
ok deh 3 dulu yg utama harus tercapai tahun ini.
sore ini gue n my hubby ke MM mo nonton P.S. I Love You by Hillary Swank n Gerard Buttler yg uda keduluan di reccomend-in ama bu Lily padahal
gue ga pernah keduluan gini nich,cuma uda beberapa minggu ini males bgt nonton, tapi tetep aja seminggu nonton 2x.
This is a very Good Movie one of the best three all along last year movies.
Film ini bener2 ngajarin kita apa arti cinta itu sebenarnya en tuk menghargai apa yg kita punya do not complaining all the time, g jadi inget pengalaman pribadi dengan suami he...he..

Seorang janda, Holly (Hilary Swank) yang masih berduka menemukan bahwa suaminya, Gerry (Gerard Butler) meninggalkan sejumlah tugas-tugas dalam bentuk 10 buah pesan, dikirim tanpa nama, dengan maksud untuk mengeluarkan sang istri dari kesedihan dan memulai hidup yang baru

Filmnya bercerita tentang seorang janda bernama Holly (Hillary Swank) yang berduka karena ditinggal suaminya, Gerry (Gerald Butler) yang meninggal karena tumor otak. Di tengah kedukaannya Holly menemukan pesan dari suaminya berupa surat yang bertahap diterimanya. Gerry menyiapkan pesan2 tersebut, bukan untuk membuat Holly untuk selalu mengingat dirinya, tetapi agar Holly dapat meneruskan hidupnya tanpa atau dengan Gerry.


Filmnya drama banget, tapi pemandangan2nya bagus banget, karena banyak diambil di Irlandia, karena Gerry berasal dari Irlandia, tetapi menikah dan hidup di Amerika bersama Holly. Hubungan Holly dan Gerry bukan hubungan suami istri yang sempurna, mereka hidup tanpa anak, karena Holly mempunyai rencana untuk memiliki segalanya terlebih dahulu baru kemudian memiliki anak. Tetapi Gerry mengajarkan, bukan sesuatu yang salah bila tidak kaya. Holly merupakan sosok seperti wanita pada umumnya, yang memiliki banyak rencana, tapi tak satupun yang berhasil dan Holly mengakui bahwa wanita tidak pernah tau apa yang dirinya mau, wanita cenderung selalu gelisah dan bingung untuk memilih.

Btw ini hari pertama gue bikin blog, setelah baca blog suli gue jadi tertarik nyoba bikin sendiri, setelah kutak katik tanpa nanya ama org, padahal byk kesulitan awal2nya akhirnya jadi juga walopun masih polos banget ^.^